Pati, JejakNusantara.net | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Endah Sri Wahyuningati, mengingatkan bahwa selama ini masih banyak orang tua yang enggan untuk membawa sang buah hati ke Posyandu desa.
Tak jarang juga, para orang tua lebih sering memeriksakan kondisi kesehatan saat diketahui sang anak baru mengalami sakit.
“Harapannya dengan melalui kegiatan Posyandu supaya bisa terdeteksi sejak dini, karena terkadang dari bidan itu mengalami kendala karena dari keluarga menutupi hal-hal seperti itu.
Terkadang juga saat baru merasa sakit, itu baru terdeteksi. Karena biasanya runtutannya dari sakit dulu,” ujarnya.
Dewan terpilih dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut menuturkan bahwa diperlukan adanya sosialisasi secara aktif dan baik kepada masyarakat.
Endah meyakini, jika dapat dilakukan sebagaimana mestinya, maka orang tua akan sadar untuk memantau perkembangan tumbuh kembang sang anak dari dini.
“Dan saya yakin ini Kalau kemudian sering disosialisasikan ke masyarakat, mereka akan punya kesadaran untuk memantau anaknya apakah ada teridentifikasi ke arah stunting atau tidak,” tuturnya. (Red)
