Pati, JejakNusantara.net | DPRD Kabupaten Pati dari Komisi B melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Gudang Perum Bulog Pati. Ketua Komisi B DPRD Pati, Muslihan, memastikan bahwa beras yang tersimpan dalam gudang dalam kondisi baik dan layak konsumsi.
Komisi B juga menegaskan dukungannya terhadap kebijakan pemerintah terkait harga gabah kering panen (GKP) dari petani sebesar Rp6.500 per kilogram. Muslihan menilai kebijakan ini sangat membantu meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Pati. Selain itu, pihaknya memastikan stok beras untuk kebutuhan Ramadan dalam kondisi aman.
Sidak kemudian berlanjut ke PT Seijin Fashion Indonesia, salah satu perusahaan garmen terbesar di Kabupaten Pati yang memiliki lebih dari 5.000 karyawan, mayoritas berasal Dari kabupaten Pati. Ketua Komisi B menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan industri dan kesejahteraan pekerja.
Dalam kunjungan tersebut, Komisi B menyoroti aspek kesehatan karyawan, fasilitas medis yang tersedia, serta mekanisme pengelolaan limbah kimia hasil produksi. Pihak perusahaan diminta memastikan kesejahteraan pekerja tetap menjadi prioritas utama.
Selanjutnya, sidak berlanjut ke PT Dua Kelinci, salah satu perusahaan makanan terbesar di Pati. Anggota DPRD menanyakan sistem produksi serta pengelolaan limbah sisa produksi. Selain itu, mereka juga menggali informasi terkait mekanisme penerimaan karyawan baru dan sistem pengupahan yang diterapkan oleh perusahaan.
Selain itu, Komisi B juga turun langsung ke petani untuk mengetahui kondisi pertanian padi, singkong, jagung dan kacang. Komisi B DPRD Pati berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan yang berdampak pada masyarakat, baik di sektor pertanian maupun industri. Sidak ini menjadi bagian dari upaya memastikan kesejahteraan petani dan pekerja industri di Kabupaten Pati tetap terjaga. (RyN)
