
Pati, JejakNusantara.net | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Endah Sri wahyuningati mengimbau kepada masyarakat waspada terhadap penyakit Diabetes Melitus 2.
Penyakit diabetes melitus atau diabetes tipe 2 seringkali disebut sebagai pembunuh senyap atau sillent killer. Hal itu karena tingkat dan kecepatan penyebarannya yang tidak terdeteksi.
Diabetes juga menjadi salah satu penyakit kronis yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.ada upaya pencegahan yang dilakukan. Misalnya dengan memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Harus segera bertindak cepat untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas,” ujar Anggota Dewan Terpilih tersebut.
Pemberian edukasi mengenai diabetes melitus diharapkan membuat masyarakat bisa menerapkan pola hidup yang sehat dan terhindar dari penyakit tersebut.
Diabetes melitus pada anak sendiri tidak dapat dirasakan secara pasti oleh anak-anak.
Namun secara umum dapat ditandai dengan anak yang sering buang air kecil dan suka mengompol, sering haus, merasa lapar berlebihan, mengalami penurunan berat badan yang drastis, penglihatannya kabur, tubuh anak lemah dan lesu.
Selain itu juga kulit menghitam di bagian seperti leher, ketiak, dan selangkangan. Jika anak mengalami infeksi, maka lukanya akan lama untuk sembuh.
Oleh karena itu, orang tua diharapkan bisa menjadi salah satu pihak yang berperan membantu anak terbebas dari penyakit tersebut. (Red)